NAMA : EKO.HARIYANTO

KELAS : 1IC01

NPM : 22412429

http://studentsite.gunadarma.ac.id

http://www.gunadarma.ac.id/

Kamis, 01 November 2012

Pengerian kata kata ilmiah


Paradigma sosial
          Sebagai suatu cara pandang terhadap suatu persoalan yang didalamnya terdapat sejumlah asumsi tertentu, teori tertentu, metodologi tertentu, model tertentu, dan solusi tertentu
          Setiap paradigma diandaikan otonom, mandiri dan terpisah dengan paradigma yang lain (memiliki jargon, simbul dan konsep sendiri-sendiri), sehingga paradigma pada hakekatnya tidak dapat disatukan (apalagi disamakan), tetapi hanya bisa dibandingkan sebagai studi komparatif

Teori sosial
          Serangkaian asumsi, konsep, konstrak, definisi dan proposisi untuk menerangkan suatu fenomena sosial dan alami secara sistematis dengan cara merumuskan hubungan antar konsep
          Gabungan dari konsep-konsep yang telah diuji kebenarannya secara sistematis dan metodologis sehingga memiliki sifat obyektif (generalisasi) sebagai kesepakatan dunia akademis

Konsep sosial
          Fenomena alami, berkaitan dengan: posisi dan lokasi wilayah/geografi, kondisi sumberdaya alam, kondisi kependudukan (SDM) – disebut Trigatra/Sikayamampu
sumber : Agus suryono

Fakta sosial
Fakta sosial (Inggris: social facts) merupakan aliran sosiologi positif dengan pengkajian berasal dari atribut eksternalitas mencakup struktur sosial, norma kebudayaan, dan nilai sosial, fakta sosial bila menurut konteks konsepsi Émile Durkheim didalamnya dapat meliputi kesadaran kolektif dan representasi kolektif berkaitan dengan cara bertindak yang berasal dari elaborasi kolektif yang dijabarkan karena adanya aturan hukum yang bersifat otoritatif termasuk didalamnya praktik keagamaan ataupun yang sekuler yang tertuang dalam norma-norma dan institusi adalah contoh dari fakta-fakta sosial yang berbentuk baku yang berasal dari kelompok praktik diambil secara kolektif dan dengan demikian terdapat adanya pemaksaan diri dan internalisasi yang dilakukan oleh para individu oleh karena secara kolektif telah diuraikan sehingga dapat membatasi moral dan perilaku dari tiap-tiap individu. Masalah ini kemudian menjadi menarik bagi para sosiolog terhadap kekhawatiran adanya kesenjangan antara yang ideal dengan yang bersifat materi yang direpresentasikan oleh tindakan organisasi-organisasi sosial dan para pengikutnya misalkan dalam hal antara norma-norma yang disetujui secara sosial dengan kenyataan dalam praktik-pratik yang bersifat aktual.
Wikipedia.org

Hipotesa
·         Hipotesis atau hipotesa adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya.

Postolat
(David R. Ferguson): Pertama Postulat dari Socionomics adalah pernyataan sederhana dari serangkaian hubungan yang kompleks.  Pengembangan interpersonal dalam bentuk kepercayaan, toleransi, kerjasama, dan saling menghormati dibuat atau dihancurkan dari waktu ke waktu sesuai dengan kualitas hubungan manusia.  Psikologi evolusioner membantu kita memahami hambatan serta kekuatan yang mendukung pengembangan interpersonal.  Secara khusus, ada penjelasan untuk dorongan merusak diri untuk membentuk unit politik beberapa yang kemudian pasti confict satu sama lain dan mengakibatkan konflik internal dalam sistem masing-masing.  Di sisi lain, ada penjelasan untuk kecenderungan kita untuk terlibat dalam hubungan timbal balik yang positif.

Persepsi sosial
persepsi sosial sering diartikan sebagai proses mempersepsi objek-objek dan peristiwa sosial individu untuk mencoba memahami apa yang tampak dan tidak tampak pada alat inderanya. Persepsi sosial melibatkan proses mempersepsi orang lain, penampilan fisik, aspek-aspek psikologi serta perilakunya. http://psi-unnes.blogspot.com/2010/01/persepsi-sosial.html



        Prinsip
Prinsip adalah suatu pernyataan fundamental atau kebenaran umum maupun individual yang dijadikan oleh seseorang/ kelompok sebagai sebuah pedoman untuk berpikir atau bertindak.
Sebuah prinsip merupakan roh dari sebuah perkembangan ataupun perubahan, dan merupakan akumulasi dari pengalaman ataupun pemaknaan oleh sebuah obyek atau subyek tertentu.

Sistem

Definisi dan Pengertian Sistem Menurut para Ahli - Sistem berasal dari bahasa Latin, yaitu Systema yang berarti suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem juga merupakan sebuah kesatuan bagian-bagian yang saling memiliki hubungan yang berbeda dalam suatu wilayah, serta memiliki item-item sebagai penggerak.

Menelisik dari penggunaanya, kata Sistem sendiri sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, selain itu kata ini juga kerap digunakan dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata sistem juga digunakan untuk banyak hal dan banyak bidang. Dengan demikian luasnya penggunaan kata sistem, membuat makna dari Sistem juga semakin beragam



 Reifikasi
Reifikasi adalah penilaian bahwa kesuksesan diukur dari sejumlah benda (benda-benda yang menjadi standar kemajuan) yang dimiliki. Pada konsep seperti itu, maka seseorang dianggap sukses jika mempunyai sejumlah (atau lebih dari satu) benda yang menjadi standar kekayaan pada hidup dan kehidupan modern.

Reifikasi, secara positip, dapat menghantar seseorang untuk bekerja keras dan giat, serta tanpa mengenal lelah untuk mencapai kesuksesan. Artinya, seseorang akan berkerja keras, giat, jujur, teratur, penuh disiplin agar memenuhi kebutuhan hidup dan kehidupannya; melaksanakan dan menjalankan tugas, tanggungjawab kerja secara profesional.

Namun, secara negatif, dapat menjadikan seseorang mengejar kekayaan dengan segala macam cara, walaupun melanggar hukum serta norma-norma yang berlaku dalam masyarakat. Artinya, dapat melakukan segala bentuk kejahatan dan pelanggaran demi tujuan dan keinginannya tercapai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar